Sebanyak tujuh partai gurem menyatakan diri bergabung dengan koalisi PDI Perjuangan dan Gerindra, yang mengusung Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto sebagai capres-cawapres. Sekjen PDI Perjuangan Pramono Anung menyebutkan, tujuh partai yang menyatakan diri bergabung di koalisi, diantaranya, Partai Merdeka, PKNU, Partai Karya Perjuangan, Partai Buruh, dan PNI Marhaenisme.
"Sudah ada tujuh partai lagi yang menyatakan bergabung bersama kami untuk berjuang bersama," kata Pramono, sesuai mendampingi pasangan Mega-Bowo mendaftar ke KPU, di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Sabtu (16/5).
Ketua Umum Partai Buruh Mochtar Pakpahan dan Ketua Umum Pakar Pangan M Yasin tampak mengikuti rombongan mendaftar ke KPU. M Yasin, yang merupakan pentolan tim sukses SBY-JK pada pilpres 2004, mengatakan, partainya baru memutuskan bergabung malam tadi. Ia membantah, dukungannya kepada Mega-Bowo karena kecewa dengan SBY.
"Kita enggak bicara kecewa (atau) enggak kecewa. Yang jelas, dulu saya enggak punya partai, sekarang saya punya partai. Biarpun tidak lolos parliamentary threshold, harus ada sikap. Diam atau mendukung. Saya akhirnya tadi malam menentukan Pakar Pangan mendukung Mega-Prabowo," ungkap Yasin di KPU.
Alasan bergabung, menurutnya, PDI Perjuangan dan Gerindra memiliki visi misi yang sama dengan partainya, yaitu mengenai pengembangan ekonomi kerakyatan.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment